BUPATI BUOL EVALUASI TIM SATGAS PENANGANAN COVID-19 KABUPATEN BUOL

BUOL - Bupati Buol dr. Amirudin Rauf. Sp.og segera akan mengevaluasi tim satgas penanganan covid-19 Kabupaten Buol.

Pernyataan tersebut di sampaikan setelah adanya laporan bahwa ada salah satu warga Kabupaten Buol yang terkonfirmasi dan di nyatakan positif terpapar virus covid-19 dengan status PDP dengan No. 02 yang di rujuk ke Rumah Sakit Mokopido Kabupaten Toli-Toli.

Pasien yang di nyatakan terpapar virus tersebut memiliki riwayat perjalanan dari makassar Kabupaten Goa sebagai Sopir Bus jamaah ijtimah. Pasien  tersebut pernah menjalani masa karantina selama 4 hari bersama 220 jamaah ijtimah lainya.

Setelah menjalani masa karantina selama 4 hari Pemerintah Daerah memukangkan seluruh jamaah ke rumah masing-masing, untuk selanjutnya
di lakukan pengawasan oleh tim satgas kesehatan.

" Saya akan evaluasi yang menjadi kendala terkait pengawasan tim, namun Pemerintah sudah melakukan
sesuai standar yang di tentukan, namun lebih utama adalah kesadaran masyarakat." Kata Bupati Rudi

Pernyataan itu di sampaikan Bupati saat gelar teleconference bersama wartawan di Kabupaten Buol. 11/4/20

Meski demikian Kata Bupati, perlu di sadari bahwa dari berbagai kendala dan kekurangan di lapangan, namun Pemerintah telah berupaya semaksimal mungkin sesuai standar yang di tentukan, akan tetapi di butuhkan kesadaran masyarakat untuk mentaati himbauan Pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus yang sedang mewabah.

"Dan perlu di ketahui bahwa dengan semuanya permasalahan yang muncul dalam pencegahan virus akan di jadikan bahan evaluasi untuk menemukan perbaikan. Terang Bupati

Lebih lanjut Kata Bupati bahwa dalam situasi seperti ini
masyarakat agar tidak panik dalam menghadapi permasalahan corona ini. Tindakan pencegahan covid ini untuk perlindungan masyarakat Kabupaten Buol.

Ditambahkannya, bahwa bagi keluarga sebagai tempat perlindungan harus membangun rasa aman dan nyaman serta membiasakan pola hidup sehat.

Karena itu masyarakat berperan aktif dan tanggap terhadap bahaya virus serta mengurangi aktifitas du luar, jaga jarak minimal 2 meter, selalu memakai masker dan tidak lupa mencuci tangan setelah beraktivitas.

Paling utama Kata Bupati adalah menjaga imunitas dengan mengkonsumsi makanan sehat, kurangi makanan cepat saji. Imbau Bupati